BE, BANGKA SELATAN– Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Bangka Selatan mengumumkan kolaborasi dengan Belitung untuk mengirim peserta pelatihan keterampilan dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia, Rabu (10/07/2024).
Program ini merupakan bagian dari inisiatif Disnakertrans Bangka Selatan untuk menciptakan tenaga kerja yang lebih kompeten dan mandiri.
Kepala Disnakertrans Bangka Selatan, H. Ade Hermawan, menyatakan bahwa program ini mencakup pelatihan barista dan servis AC, dengan total 13 peserta yang terpilih dari 47 pendaftar.
“Pelatihan tersebut dibagi dalam dua gelombang, dengan gelombang pertama berlangsung dari 25 Mei hingga 5 Juli 2024. Setiap gelombang melibatkan 25 hari pelatihan intensif di Belitung, memberikan kesempatan bagi peserta untuk memperoleh keterampilan praktis yang dibutuhkan di industri terkait,” ujar Ade.
Selain pelatihan keterampilan, program ini juga mendapatkan dukungan berupa bantuan modal dari Kementerian Tenaga Kerja dalam bentuk Tenaga Kerja Mandiri (TKM).
“Bantuan modal ini diberikan kepada kelompok-kelompok yang terdiri dari 10 orang, memungkinkan mereka untuk memulai usaha mandiri setelah menyelesaikan pelatihan,” kata Ade.
Kerjasama ini dijalankan berdasarkan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Belitung, di mana anggaran pelatihan berasal dari Belitung, sementara Disnakertrans Bangka Selatan menyediakan tempat untuk pelatihan tersebut. Program ini mencakup delapan kategori pelatihan, yaitu bengkel mobil, bengkel motor, servis HP, servis AC, perikanan, pertanian, peternakan, dan desainer.
“Tahun ini, pelatihan diharapkan dapat direalisasikan untuk 16 orang di setiap kategori, dengan total 128 peserta yang akan mendapatkan keterampilan baru,” ucap Ade.
Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Bangka Selatan, menciptakan lapangan kerja baru, dan meningkatkan kemandirian ekonomi komunitas setempat.
“Kami berharap melalui pelatihan ini, SDM kita akan lebih siap dan kompeten dalam menghadapi tantangan dunia kerja. Dengan adanya dukungan dari program Tenaga Kerja Mandiri, peserta pelatihan dapat memanfaatkan keterampilan yang mereka peroleh untuk menciptakan peluang usaha baru dan meningkatkan kesejahteraan mereka,” pungkas Ade.
Dengan langkah ini, Disnakertrans Bangka Selatan berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kualitas tenaga kerja lokal dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui pemberdayaan masyarakat.
