BE,BANGKA BELITUNG- Mantan Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung periode 2014-2017, Hidayat Arsani dan Helliyana, resmi diusung sebagai calon Gubernur Kepulauan Bangka Belitung pada Pilkada Serentak 2024 oleh PDI Perjuangan.
Hidayat Arsani dan Helliyana mendapat dukungan kuat dari tiga partai politik besar lainnya, yaitu Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Dalam pidatonya pada Rapat Kerja Cabang (Rakercab) ke-5 DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bangka Selatan di Gedung Nasional Toboali, Hidayat Arsani menegaskan keyakinannya untuk memenangkan Pilgub 2024.
“Kita harus bersama berjuang untuk menang,” tegas Hidayat Arsani saat berbicara kepada awak media usai acara pada Minggu (22/09/2024).
Hidayat Arsani menjelaskan bahwa komunikasi intens telah dibangun dengan partai-partai pendukungnya. Ia berharap Rakercab ini dapat memperkuat solidaritas demi kemajuan bersama.
“Rakorcab ini adalah kesempatan untuk kita memperkuat pasukan yang solid. Golkar, PKS, dan PPP sudah bersama kita, dan kita semua bertekad untuk memenangkan calon gubernur yang akan datang,” ungkapnya.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah PDI Perjuangan Bangka Belitung, Didit Srigusjaya, mengungkapkan bahwa partainya akan menerapkan sistem gotong royong dalam menghadapi Pilkada Serentak 2024.
Menurutnya, Pilkada ini merupakan kesempatan bagi PDI Perjuangan untuk memperbaiki kondisi Bangka Belitung yang dinilai sedang menghadapi tantangan berat.
“Sistem gotong royong akan kita laksanakan. Ini adalah peluang besar untuk membenahi Bangka Belitung,” kata Didit. Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa provinsi ini memerlukan pemimpin yang memiliki kapabilitas dan kualitas yang mumpuni.
“Kami percaya Hidayat Arsani dan Hellyana, calon Wakil Gubernur yang dipasangkan dengan beliau, adalah sosok yang mampu membawa perubahan positif bagi Bangka Belitung,” tutup Didit.
Sementara itu, untuk program kerja untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bangka Belitung 2024 tengah disusun dan akan diumumkan dalam waktu dekat.
Partai-partai pengusung berharap kolaborasi ini dapat menghadirkan pemimpin yang tidak hanya kuat, tetapi juga mampu mengatasi permasalahan yang dihadapi masyarakat Bangka Belitung.