BE, PANGKALPINANG- Partai Demokrat secara resmi mengusung Bakal Calon Gubernur Babel dan Wakil di Pilkada 2024 Erzaldi Rosman-Yuri Kemal Fadlullah. Erzaldi adalah Ketua DPD Gerindra Babel. Sedangkan Yuri adalah Waketum PBB.
Pasca SK Demokrat ke Erzaldi, spekulasi pun bermunculan di tengah publik terkait sikap Partai Gerindra yang tak kunjung mengumkan siapa Bacagub Babel. Makanya wartawan Ayobangka.com Fakhruddin Halim dan Wahyu Kurniawan dari Suarapos.com, mewawancarai secara tertulis DPP Partai Gerindra Harwendro Adityo Dewanto, pada Minggu (7/7/2024) dan dijawab, Selasa pagi (9/7/2024).
Harwendro adalah Caleg DPR RI Gerindra Dapil Babel pada Pileg lalu, dia juga menantu Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hasim Djojohadikusumo. Berikut petikan wawancaranya:
DPP Partai Demokrat sudah mengumumkan Bacagub-Bacawagub Babel Erzaldi Rosman-Yuri Kemal Fadhullah untuk maju di Pilkada 2024. Apa komentar Pak Harwendro?
Saya rasa bagus ya, ini kan Demokrasi banyak ruang yang diberikan untuk menentukan pilihan. Dan saya mendukung dan menghormati langkah dari Partai Demokrat.
Erzaldi Rosman adalah Ketua DPD Gerindra Babel, mengapa Gerindra belum memutuskan atau mengeluarkan rekomendasi untuk Erzaldi?
Untuk saat ini Partai Gerindra belum mengeluarkan rekomendasi bakal calon Gubernur, Bupati atau Walikota. Rekomendasi sepenuhnya hak DPP Partai Gerindra tentunya dengan mempertimbangkan beberapa aspek, masukan dari beberapa pihak, hasil survey, dan kesiapan para Bacalon, dan lain-lain. SK Rekomendasi Gub Babel belum keluar itu sepenuhnya wewenang DPP (Ketua Umum, Sekjen dan Keta Harian).
Publik menangkap bahwa DPP Gerindra masih ragu apakah bakal mengusung Erzaldi Rosman atau tidak, apakah benar demikian? Apa alasannya?
Partai Gerindra tidak pernah ragu, kan setiap partai ada prosesnya termasuk Gerindra yang juga membuka ruang demokrasi untuk semua kader terbaik memiliki kesempatan yang sama. Selama SK Rekomendasi belum keluar maka apapun bisa terjadi, dengan dan sebagai Kader Partai Gerindra kita harus tunduk dan patuh pada keputusan DPP.
Apakah ini artinya DPP Gerindra juga sedang menimbang opsi bakal calon lain yang bakal diusung?
Selama belum ada Keputusan dari DPP opsi tetap terbuka, karena saat ini adalah masa Penjaringan setiap orang yang memiliki kompetensi maka bisa mendaftar sebagai Bacalon Gubernur dari Partai Gerindra. Kalau kader sendiri mau maju Wakil Gubernur pun perlu kita dorong ke DPP, supaya demokrasi di Babel ini ada warnanya.
Saat ini selain Erzaldi, sejumlah nama digadangkan bakal maju seperti Hidayat Arsani, Naziarto dan lainnya, apakah nama-nama ini juga sedang dipertimbangkan DPP Gerindra? Atau ada nama lainnya?
Nama-nama besar tersebut memang selalu muncul di beberapa Survey, tentu bisa saja dipertimbangkan. Nama-nama internal Partai Gerindra pun mungkin saja bisa di munculkan, apapun bisa terjadi selama SK Rekomendasi belum keluar.
Dalam wawancara yang dimuat di Bangkapos.com, Sabtu (6/7/2024), Anda menyebutkan:
“Mungkin saja ada komitmen dari Pak Er yang belum dijalankan jadi rekomendasinya malah tertunda, itu sekali lagi penilaian DPP ya. Saya rasa kalau ga ada gajalan sih rekomendasi bisa berjalan mulus, kan banyak rekomendasi Gubernur telah diterbitkan DPP Gerindra contohnya (Jatim, Banten, DKI Jakarta, dan lain-lain).”
Komitmen apa yang belum dijalankan? Atau apa yang membuat DPP merasa ada ganjalan?
Saya tidak tau soal itu, mungkin petinggi DPP lebih tau soal ini. kalau tidak ada ganjaran mulus-mulus saja sudah ada contohnya diatas.
Selain soal komitmen, hal apa yang menjadi pertimbangan mendasar hingga rekomendasi untuk Erzaldi belum terbit?
Seperti yang tadi saya sampaikan tentunya DPP punya pertimbangan tersendiri dalam mengusung Bacalon terutama Gubernur ya.
Jika pada akhirnya DPP Gerindra memutuskan tidak mengusung Erzaldi dalam Pilkada 2024, bagaimana dengan konsolidasi Gerindra di Babel mulai tingkat provinsi hingga ke struktur level bawah?
Jangan berandai-andai, kita tunggu saja keputusan DPP. Kami Partai Gerindra tegak lurus dengan Keputusan Ketua Umum.
Sejauh ini terkait komunikasi politik dalam membangun koalisi untuk Pilkada Babel, ke partai mana saja komunikasi intens dibangun? Bagaimana perkembangannya?
Saya sendiri sudah menjajaki komunikasi dengan Partai-partai di Bangka-Belitung (PDIP, Golkar, Demokrat dan partai lainnya) dan Insya Allah dalam minggu-minggu depan akan semakin intens pertemuannya, demi untuk mencari Pemimpin-pemimpin yang tepat untuk membawa kemajuan bagi Provinsi dan Kabupaten/Kota di Babel.
Apakah juga ada pembahasan selain tingkat provinsi, juga Pilkada 2024 di kabupaten kota?
Iya tentu ada mas.
Kapan target DPP Gerindra mengumumkan Bacagub-Bacawagub Pilkada Babel 2024?
Insya Allah sebelum pendaftaran kita sudah selesaikan semua. Bangka-Belitung wilayah yang kaya akan sumber daya alam, dan penuh potensi untuk investasi akan tetapi warganya saat ini berada ditengah perekonomian yang sedang sulit, saya sangat memahami benar situasinya. Oleh sebab itu, memilih Pemimpin (Gubernur/Bupati/Walikota) harus yang mengerti betul kondisi masyarakat saat ini. Pilih pemimpin yang memegang teguh janji-janjinya dan benar-benar merealisasikannya. Pilih pemimpin yang memikirkan dan mendahulikan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadinya sendiri. Lihat rekam jejaknya dengan teliti sebelum memutuskan memilih Pemimpin yang tepat untuk kemajuan Daerah kita.
Mari kita sambut Pilkada kedepan dengan baik, dengan santun, dengan tidak menyerang satu sama lain, apalagi membawa unsur SARA, Suku, Ras dan Agama. Karena Negeri Serumpun Sebalai ini sungguh indah dengan keragamannya yang harus kita jaga bersama dengan kita bergandengan tangan dan bergotong royong, bersama-sama membangun provinsi ini menjadi provinsi yang kuat, maju dan mandiri. (*)
Redaksi Ayobangka.com dan Suarapos.com, telah mewawancarai sejumlah elit partai politik di Babel untuk dimuat di laman Kanal Politik. Hingga wawancara ini terbit, wawancara ke pihak terkait sedang diupayakan. (*)
