BE,TOBOALI- Satuan Reserse Narkoba (Sat Resnarkoba) Polres Bangka Selatan berhasil menangkap seorang buruh harian lepas berinisial DY (23) pada Jumat, 30 Juni 2023, di pinggir Jalan Dusun Temayang, Kelurahan Tanjung Ketapang, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Minggu (02/07/2023).
Tersangka diduga terlibat dalam transaksi narkotika berdasarkan informasi dari masyarakat.
Penangkapan tersebut dilakukan setelah Sat Resnarkoba melakukan penyelidikan terkait informasi yang diterima tentang seringnya transaksi Narkotika di lokasi tersebut. Pada pukul 23.00 WIB, anggota Sat Resnarkoba melakukan operasi penangkapan dan berhasil mengamankan tersangka yang kemudian diidentifikasi sebagai DY.
Dalam penggeledahan yang dilakukan di sekitar tempat penangkapan, anggota Sat Resnarkoba menemukan bukti barang yang diduga merupakan Narkotika jenis sabu. Barang bukti tersebut berupa dua bungkus plastik bening yang berisi kristal warna putih dengan berat bruto 5,12 gram.
Selain itu, juga ditemukan dua bungkus plastik bening kosong, satu bungkus plastik asoi warna hitam, satu helai tisu berwarna putih, satu buah kotak rokok Sampoerna Mild, satu unit handphone android merk OPPO warna biru, dan satu unit sepeda motor Yamaha N-MAX berwarna biru tanpa nomor polisi.
Tersangka beserta barang bukti kemudian diamankan dan dibawa ke Mapolres Bangka Selatan untuk proses penyidikan lebih lanjut. Tersangka disangka melanggar Pasal 114 ayat (1) atau Pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Kapolres Bangka Selatan, AKBP Toni Sarjaka, melalui Kasat Narkoba, AKP Suhendra mengungkapkan bahwa penangkapan ini merupakan upaya kepolisian dalam memberantas peredaran Narkotika di wilayah tersebut.
“Kami akan terus berupaya meminimalisir kasus Narkotika dan melindungi masyarakat dari bahaya narkoba. Tersangka akan menjalani proses penyidikan sesuai dengan hukum yang berlaku,” ujar Suhendra.
Ia mengimbau masyarakat untuk tetap berperan aktif dalam memberikan informasi terkait aktivitas yang mencurigakan, termasuk transaksi Narkotika, guna menjaga keamanan di lingkungan sekitar.
“Pentingnya kerjasama antara polisi dan masyarakat dalam memberantas kejahatan Narkotika guna menjaga keamanan dan kenyamanan di wilayah Bangka Selatan”, tegas Suhendra. (Yudi)
