BE,TOBOALI- Untuk mengurangi beberapa faktor pencemaran lingkungan serta menjaga lingkungan dari sampah.
Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan melalui Dinas Lingkungan Hidup gelar kegiatan bersih–bersih lingkungan serta mensosialisasikan kepada masyarakat seberapa pentingnya upaya dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Kegiatan ini berlangsung di Masjid Al Ikhlas dan TPU Jannatum Na’iim tepatnya jalan Alising kampung Lalang, Kel Tanjung Ketapang, Kec Toboali, Kabupaten Bangka Selatan.
Kegiatan yang dihadiri oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Basel, Hefi Nuranda, Ketua TP PKK Basel, Elizia Riza Herdavid, dan Ketua Dharma Wanita, Neli Dahlia Edi Supriadi, warga sekitar serta pasukan kuning DLH Basel, Selasa (11/04/2023).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Hefi Nuranda menyampaikan bahwa, Kegiatan ini merupakan program yang sudah digagas jauh–jauh hari oleh Dinas Lingkungan Hidup dalam rangka kegiatan Ngabuburid (Ngajak Ibu Bupati Bersih Kubur dan Masjid) selama bulan suci Ramadhan 1444H di wilayah Toboali.
Kegiatan yang bertujuan memberikan edukasi, mensosialisasikan tentang pentingnya kita menjaga kebersihan lingkungan masjid dan kuburan supaya mengurangi beberapa faktor pencemar lingkungan salah satunya adalah sampah,” Ungkapnya.
“Gerakan moral ini juga bertujuan untuk mengingatkan kita bersama agar peduli terhadap kebersihan lingkungan masjid dan kuburan sehingga sadar untuk membuang sampah pada tempatnya,” tutur Hepi.
Lebih lanjut Kepala Dinas ini juga menyampaikan bahwa, kegiatan yang digagas DLH ini tidak hanya dilakukan di satu masjid dan kuburan saja, namun diadakan di beberapa masjid dan kuburan di 4 titik wilayah Toboali yang tentunya dilakukan secara bergilir dan ini merupakan titik yang ke 3 kalinya.
Kami DLH berharap, kegiatan ini bisa menjadi contoh yang baik dan positif agar dapat terus berkelanjutan sebagaimana mestinya, dan secara khusus dapat memberikan motivasi kepada masyarakat supaya tidak membuang sampah disembarang tempat serta selalu menjaga kebersihan lingkungannya, ucap Hepi.
“Harapannya masyarakat lebih termotivasi lagi dan disiplin membuang sampah pada tempatnya sehingga lingkungan bebas dari polusi sampah dan terciptanya pemandangan yang asri teruma di areal masjid dan TPU,” tutup Hepi.(Yudi)
